Australia telah menjadi negara dengan jumlah kunjungan terbanyak ke Pulau Bali dalam beberapa tahun terakhir. Hal ini tidaklah mengherankan mengingat kedekatan geografis antara kedua negara ini serta keindahan alam dan budaya yang ditawarkan oleh Bali sebagai destinasi wisata.
Menurut data yang dirilis oleh Kementerian Pariwisata Indonesia, jumlah kunjungan wisatawan Australia ke Bali terus meningkat setiap tahunnya. Pada tahun 2019, sekitar 1,23 juta wisatawan Australia berkunjung ke Bali, meningkat dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Hal ini membuat Australia menjadi pasar terbesar bagi pariwisata Bali.
Bali menawarkan berbagai atraksi wisata yang menarik bagi wisatawan Australia, mulai dari pantai-pantai yang eksotis, pura-pura yang megah, hingga kehidupan malam yang ramai dan beragam. Selain itu, Bali juga dikenal dengan keramahan penduduknya serta keanekaragaman kuliner yang memikat lidah para wisatawan.
Tidak hanya itu, koneksi penerbangan yang mudah antara Australia dan Bali juga menjadi salah satu faktor yang mempermudah wisatawan Australia untuk mengunjungi Bali. Dengan adanya berbagai maskapai penerbangan yang menawarkan rute langsung antara kedua negara, membuat perjalanan semakin nyaman dan mudah.
Kunjungan terbanyak dari Australia ke Bali juga memberikan dampak positif bagi ekonomi lokal Bali, terutama sektor pariwisata. Dengan jumlah kunjungan yang terus meningkat, dapat diharapkan akan semakin banyak lapangan kerja tercipta dan pendapatan dari sektor pariwisata pun akan terus meningkat.
Dengan demikian, Australia memang layak diakui sebagai negara dengan kunjungan terbanyak ke Bali. Semoga hubungan antara kedua negara ini terus terjalin dengan baik dan dapat memberikan manfaat yang besar bagi kedua belah pihak.