Sering menunda makan malam perbesar risiko pekerja alami depresi

Sebagian besar dari kita mungkin merasa sulit untuk memprioritaskan waktu makan malam di tengah kesibukan sehari-hari. Namun, sering menunda makan malam sebenarnya dapat meningkatkan risiko terkena depresi, terutama bagi pekerja yang sering terlalu sibuk.

Menurut sebuah studi yang dipublikasikan dalam jurnal Psychiatry Research, peneliti menemukan bahwa orang yang sering menunda waktu makan malam memiliki risiko yang lebih tinggi untuk mengalami depresi. Hal ini dapat disebabkan oleh ketidakseimbangan hormon dan kadar gula dalam tubuh, yang dapat mempengaruhi keseimbangan emosional seseorang.

Selain itu, menunda makan malam juga dapat memengaruhi kualitas tidur seseorang. Ketika tubuh merasa lapar, sulit bagi seseorang untuk tidur nyenyak, yang pada akhirnya dapat menyebabkan gangguan tidur dan meningkatkan risiko depresi.

Oleh karena itu, sangat penting bagi kita untuk tidak menunda waktu makan malam. Meskipun kesibukan sehari-hari seringkali membuat kita terburu-buru dan lupa untuk makan, kita harus ingat bahwa kesehatan mental juga sama pentingnya dengan kesehatan fisik.

Ada beberapa tips yang bisa membantu kita untuk tetap menjaga waktu makan malam, seperti menyiapkan makanan yang praktis dan sehat, mengatur jadwal makan yang teratur, dan menghindari kebiasaan makan larut malam. Dengan menjaga kebiasaan makan malam yang sehat, kita dapat mencegah risiko depresi dan menjaga kesehatan mental kita tetap baik.

Jadi, jangan pernah menunda waktu makan malam Anda. Prioritaskan kesehatan Anda, baik fisik maupun mental, dengan menjaga pola makan yang sehat dan teratur. Semoga dengan menjaga kebiasaan makan malam yang baik, kita dapat terhindar dari risiko depresi dan tetap sehat dan bahagia.